Yup! Nampaknya Google tidak pernah puas untuk menciptakan
alat-alat yang fenomenal, kali ini mereka menciptakan standar baru untuk sebuah
router, bagaimana tidak, dari bentuk fisiknya saja router buatan Google sangat
berbeda dari semua router yang ada di pasaran saat ini. Itu baru dari segi
bentuk fisik, belum lagi bila kita membahas mengenai fitur dan keunggulan yang
dimilikinya. Penasaran? Yuk! Kita kupas tuntas.
Apa sih Router itu?
Bagi yang belum tahu, bila disederhanakan, router adalah
sebuah alat (hardware) yang dapat membagi paket data (internet) melalui sebuah
jaringan dari sumber tunggal ke beberapa penerima, CONTOH: bila kita berlangganan paket internet speedy, selain
komputer rumah, laptop, smartphone, bahkan TV (kabel) juga dapat mendapatkan
koneksi internet dari sumber yang sama yaitu dari satu kabel telepon yang terhubung
dengan router, naaahh… berkat router-lah paket data internet yang tadinya
bersumber dari satu kabel telepon akhirnya dapat dibagi-bagi ke berbagai macam
penerima baik melalui kabel maupun tanpa kabel (wireless / WiFi).
Bila kurang jelas, kawan-kawan bisa googling khusus mengenai router
untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam lagi.
Serba-serbi OnHub, Router penguat sinyal WiFi buatan Google
OnHub diperkenalkan dengan berbagai macam fitur dan
keunggulan, diantaranya kita dapat mengatur
prioritas kekuatan sinyal untuk
device yang diinginkan, memonitor penggunaan
paket data, speaker, dan pengaturan lainnya yang dapat diatur dengan smartphone
berbasis iOS maupun Android dengan menginstall aplikasi
bernama Google On. Walaupun memiliki
beragam fitur pihak Google tetap menjanjikan bahwa OnHub akan tetap mudah
digunakan.
Sinyal lebih kuat dan menjangkau setiap sudut rumah
Yang paling penting, fungsi utama dari router adalah pembagian
paket data ke berbagai penerima maka Google mengkalim bahwa OnHub dapat
memberikan koneksi internet yang lebih cepat
walaupun digunakan oleh beberapa device karena setiap 5 menit sekali sistem
yang ada pada OnHub melakukan pembaruan jalur data agar tetap mendapatkan sinyal terbaik dari yang sinyal-sinyal yang
tersedia.
Kenapa dapat menjangkau setiap sudut ruangan rumah? Didalam router
OnHub terdapat 13 antena lingkar, dan dalam pembuatan router ini Google bekerja
sama dengan perusahaan networking yang mempunyai reputasi tinggi di dunia yaitu
TP-LINK yang memang sudah
berpengalaman dalam pembuatan alat seperti router. Maka tidak heran jika
kualitas sinyal yang dimiliki OnHub ini sangat dapat diandalkan.
Terobosan Desain yang Tidak Biasa
Dari segi fitur dan kualitas jaringan sepertinya OnHub ini
akan menjadi pesaing yang berat bagi produsen-produsen router lainnya yang ada
di pasaran saat ini. Namun bagaimana dengan desain dari router buatan Google
ini…?
Contoh Router pada umumnya |
Nampaknya Google juga ingin memberikan standar baru pada
bagian desain bagi pasar router di dunia karena OnHub mempunyai desain yang sangat tidak biasa dengan router pada
umumnya, bila dibandingkan, terlihat sekali perbedaannya router biasa, dengan
router buatan google. Bila router biasa berbentuk kotak dengan banyak sekali
lubang colokan, maka tidak begitu dengan router buatan google, mengambil bentuk
seperti botol minum bulat yang tinggi, terlihat sekali bahwa OnHub diciptakan
dengan tidak mengabaikan nilai estetika atau seni yang terpancar dari desain
yang futuristik.
Strip lampu yang melingkar pada bagian atas router
menandakan status koneksi, bila terhubung akan berwarna hijau, bila ada masalah lampu akan berwarna orange.
Harga Router OnHub buatan Google
Naahh,, pasti ini salah satu yang bikin penasaran. Harga resmi
OnHub yang dirilis oleh google adalah $ 200
atau setara dengan 2,7 Juta rupiah
dan dijual di beberapa toko retail online seperti Amazon, dll. Bagaimana dengan
di Indonesia? Sampai saat ini masih sedikit sekali informasi mengenai kehadiran
OnHub di Indonesia namun kita berharap alat ini segera masuk di pasaran Indonesia
karena nampaknya alat ini akan sangat dibutuhkan terutama bagi orang-orang yang
memerlukan koneksi internet yang bagus untuk menunjang pekerjaan atau
profesinya.
Tertarik untuk membelinya? Pastikan dahulu bahwa kita memang
benar-benar membutuhkan alat ini, bila koneksi yang anda punya saat ini masih
dapat menunjang kebutuhan anda, sepertinya tidak perlu untuk memaksakan harus
memiliki router buatan Google ini.
Jadilah pengguna yang bijak! #beWiseUser .
Tidak ada komentar