AfterMaster seperti mempunyai team yang berisikan ahli-ahli
audio untuk home stereo, TV, maupun headphones. Chip AfterMaster yang baru
melakukan optimasi pada kualtas suara yang dihasilkan oleh berbagai device.
Intinya, Chip ini membuat suara yang keluar terdengar lebih kaya, seperti
mendengarkan musik yang belum dikompress ukurannya juga kualitasnya, meskipun
kita hanya mendengarkan suara melalui speaker komputer.
Delapan tahun setelah perusahaan ini dibuat, AfterMaster
telah berpartner dengan ON Semiconductor
untuk memasang teknologi mereka kedalam sebuah microchip yang sangat kecil yang
dapat dipasang pada semua device (alat). Dan artis internasional Justin Timberlake baru saja menjadi
salah satu pemilik perusahaan ini, yang seharusnya memberikan dorongan
popularitas dan juga distribusi.
Jurnalis dari Techcrunch
berkesempatan mengunjungi venue
AfterMaster saat pagelaran CES untuk mendengarkan musik dan suara TV yang telah
dipasang teknologi ini. Tim Techcrunch
mendengarkan musik yang sama sebelum dan setelah menggunakan AfterMaster untuk
menganalisa perbedaannya.
Berikut adalah tanggapan dari Jurnalis Techcrunch yang
berkompeten dibidang music dan telah merasakan perbedaan sebelum dan sesudah
menggunakan teknologi ini.
Dari demo yang ada, menurut Saya AfterMaster memberikan mid-tones yang lebih kaya, lebih
bertekstur, dan menghentak seperti mendengarkan sebuah album dalam vinyl
daripada seperti mendengarkan sebuah kaset tip. Alat ini lebih mengeksplorasi
instrumen – instrument dan trek jadi itu semua terdengar lebih menghentak dan
jelas. Proses AfterMaster juga dapat menjadikan suara yang lebih sedikit echo.
Dari sisi kekurangan, saya merasakan bahwa sepertinya tone –
tone yang tinggi agak sedikit ramai, dan vokalnya terdengar lebih indah di mix daripada
dibiarkan dominan. Chip ini juga meninggalkan beberapa gangguan suara setelah
suara bass yang lebih besar keluar.
Chip AfterMaster bekerja dengan cara memproses suara secara
real-time dan mengatur komposisi berdasarkan karakteristik dari device yang
digunakan. Larry Ryckman, salah satu penggagas dan engineer dalam album Madonna
dan Michael Jackson, mengatakan bahwa chip ini melakukan “counteract”
berdasarkan device yang digunakan, seperti handphone yang terlalu nge-bass,
atau speaker kecil yang terdengar sangat rendah didalam frekuensi yang tinggi.
Secara keseluruha, AfterMaster benar-benar
memperbaiki suara. Beberapa audiophiles
mungkin sangat bertolakbelakang dengan apa yang dibuat oleh si-musisi. Tapi
mempertimbangkan dengan seberapa sering kita mendengarkan musik dari speaker
atau headphone yang jelek, Justing Timberlake mungkin cerdas dengan terjun
langsung kedalam sebuah perusahaan mencoba untuk menyelamatkan telinga kita.